Jakarta, Elfraninews.com – Bendahara Umum Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Dewi Angraeni, S.E., M.M. sangat mengapresiasi dan mendukung program Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan & Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan Budi Sulistyo dalam menggalakkan program Susu Ikan Untuk Generasi Indonesia Emas.
Dewi mengatakan bahwa Program Dirjen PDSPKP Budi Sulistyo ini harus didukung penuh karena Program Susu Ikan mampu cukupi Asupan Protein dan Sejahterakan Nelayan. Susu Ikan mengandung Kalsium, Vitamin A, Vitamin C juga aman untuk anak. Susu ikan juga bebas dari laktosa dan alergen. Kandungan Omega 3, juga DHA, dan EPA yang tidak tekandung dalam susu sapi, ada dalam Susu Ikan ini. Ketiga kandungan itu mempunyai peranan penting dalam pembentuk sel otak anak.
Bendahara Umum HNSI ini juga mengatakan bahwa Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Budi Sulistyo terus mendorong pembangunan Pabrik Susu Ikan. Gebrakan Dirjen PDSPKP Budi Sulistyo ini sungguh luar biasa menurut Dewi.
Apalagi Dirjen PDSPKP Budi Sulistyo juga mengatakan bahwa saat ini, pabrik Susu Ikan sudah ada di Indramayu. Pabrik Susu Ikan itu diresmikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil menengah di 2023. Pabrik yang berada di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu itu mempunyai kapasitas produksi 30 Ton perbulan. Jumlah 30 ton membutuhkan kurang lebih bahan baku ikan 90 ton.
Budi mengungkapkan produksi susu ikan nasional masih kecil karena belum banyak pabrik yang memproduksinya. Oleh karena itu Kementerian Kelautan dan perikanan terus mendorong agar stakeholder bisa membangun pabrik kecil atau usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) didaerah untuk mencukupi asupan protein.